Lemper yang Masih Lestari
Aan Dwiwahyudi 17 Maret 2019 22:42:52 WIB
Karangasem (SIDA) - Lemper merupakan makanan khas yang berasal dari pulau Jawa. Makanan ini sudah ada sejak jaman nenek moyang, dan sampai sekarang sudah dikenal sampai ke mancanegara. Lemper ini mempunyai ciri khas dari bungkusnya yang terbuat dari daun pisang dengan cara digulung menyerupai lontong. Makanan ini menggunakan bahan dasar beras ketan dengan ditambah isian daging ayam, daging sapi, maupun kelapa muda yang diolah menjadi seperti abon (serundeng). Jika dimakan, rasa gurih dan sedikit asin akan begitu terasa.
Lemper sendiri juga mempunyai makna dalam bahasa Jawa "yen dilem atimu ojo memper", yang berarti jangan merasa sombong ketika sedang dipuji dan senantiasa rendah hati. Selain itu karena teksturnya yang lengket, lemper ini juga sebagai harapan agar hubungan kelurga maupun persaudaraan semakin erat.
Di wilayah Desa Karangasem khususnya, makanan ini sudah tidak asing lagi dan masih banyak dijumpai dalam berbagai acara. Lemper senantiasa dijadikan snack dalam berbagai hajatan, acara selamatan, acara tasyakuran bahkan sebagai jajanan di pasar-pasar. Seiring dengan perkembangan jaman dan teknologi, diharapkan lemper ini akan tetap lestari sebagai warisan leluhur. (aan)
Formulir Penulisan Komentar
Pencarian
Statistik Kunjungan
Hari ini | |
Kemarin | |
Pengunjung |
- Lomba Fotografi Desa Wisata Karangasem
- Selamat Hari Jadi ke-269 Daerah Istimewa Yogyakarta
- Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Ramadhan 1445 H
- Peraturan Kalurahan Karangasem Nomor 5 Tahun 2023 tentang APBKal 2024
- Laporan Pertanggungjawaban Realisasi APBKal Tahun Anggaran 2023
- Validasi Data Stunting
- Akses Air Bersih Terpantau Aman