Kalurahan Karangasem

Karangasem (SIDA) - Umat Islam yang ada di Desa Karangasem secara serentak melakukan peyembelihan hewan kurban pada hari Minggu (11/08). Acara penyembelihan dilaksanakan di lingkungan masjid pada tiap-tiap Padukuhan. Secara umum kegiatan ini dilaksanakan secara gotong royong dengan melibatkan warga masyarakat.

Pada waktu yang sama, petugas kesehatan dari Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) Karangmojo melakukan pemeriksaan terhadap hewan maupun daging kurban. Dokter hewan terjun langsung ke 9 (sembilan) Padukuhan yang ada di Desa Karangasem. Hal ini dimaksud untuk menghindari adanya penyakit berbahaya yang menjangkit hewan kurban tersebut.

Sebagaimana diketahui bahwa di wilayah Gunungkidul tengah gempar adanya penyakit antraks pada sapi. Bahkan di salah satu daerah telah dinyatakan positif virus antraks ini. Beberapa ekor sapi milik warga mati akibat penyakit ini. Sehingga harus dilakukan berbagai tindakan untuk mencegah hal tersebut agar tidak berkepanjangan.

Sedangkan untuk wilayah Desa Karangasem sendiri, berdasar hasil pemeriksaan kemarin bahwa semua hewan kurban sudah dinyatakan aman untuk dikonsumsi. Tidak ada virus antraks maupun penyakit berbahaya lain yang menjangkit hewan kurban. Akan tetapi masyarakat tetap dihimbau untuk senantiasa waspada untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. (aan)

Sumber foto : suara.com